Final Softskill
A. Publikasi Online
A. Publikasi Online
Publikasi Online adalah suatu informasi atau
pesan atau pengumuman dalam bentuk online atau diterbitkan atau di umumkan
dalam dunia internet melalu media elektronik baik melalui komputer, laptop atau
apa saja yang dapat terhubung dalam dunia online, banyak sekali manfaat dari
publikasi online ini apalagi di jaman sekarang yang rata-rata masyarakat
diseluruh dunia dapat terhubung atau menggunakan internet untuk alat mencari
atau bertukar informasi, banyak yang dapat dilakukan dalam publikasi online
misalnya berjualan atau memasarkan produk-produk baru atau produk bekas
sekalipun banyak juga perusahaan atau hanya sekedar home production yang
dipasarkan melalui publikasi online, semua itu sangat bermanfaat dan lebih
mengirit biaya karena biayanya relatif murah dan lumayan bagus karena tidak
hanya masyarakat dalam negeri saja bahkan dunia pun bisa tahu saat kita mulai
menggunakan publikasi onlien ini. Maka dari itu publikasi onlien sangat berguna
untuk kita di jaman modern dan serba cepat ini.
perkembangan teknologi informasi yang
semakin pesat, khususnya internet, telah membuat dunia semakin datar. Hal ini
berdampak pada proses kolaborasi dan publikasi yang menjadi semakin mudah dan
cepat dilakukan. Web 1.0 pun kini bergerak menjadi Web 2.0 yang pada intinya
memberikan hak lebih kepada pengguna untuk berpartisipasi secara aktif. Contoh
layanan web yang menggunakan pendekatan web 2.0 ini adalah situs jejaring
sosial yang akhir-akhir ini marak digunakan, seperti Facebook dan Friendster,
termasuk juga Blogs (wordpress.com, blogspot.com, multiply.com), dan Wikipedia.
B. Etika
dalam Penelitian dengan Menggunakan Bantuan Internet
Di dalam dunia maya pun ada etika. Apa sih
itu etika? Etika berasal dari bahasa Yunani Kuno: "ethikos"
yang berarti "timbul dari kebiasaan". Etika adalah sebuah
sesuatu dimana dan bagaimana cabang utama filsafat yang mempelajari nilai
atau kualitas yang menjadi studi mengenai standar dan penilaian moral.
Secara garis besar penelitian percobaan
(eksperimen) terbagi menjadi penelitian laboratorium (laboratory
experiment) dan penelitian lapangan (field experiment). Masing-masing
penelitian tersebut memliki kelebihan dan kelemahan tersendiri,yaitu
:
1. Penelitian
laboratium
Penelitian laboratorium merupakan penelitian
yang dilakukan dalam ruangan tertutup, dimana kelompok eksperimen
dijauhkan dari variable pengganggu sebab dapat memengaruhi hasil dari pengujian
hubungan sebab akibat.
·
Kelebihan penelitian ini adalah hasil dari penelitian ini lebih dapat di
pertanggungjawab kan keabsahannya karena hanya memfokuskan pada pengujian
hubungan sebab dan akibat.
·
Kelemahan penelitian laboratorium adalah penelitian ini belum tentu dapat
diberlakukan dalam kehidupan sehari-hari.
2. Penelitian
lapangan
Penelitian lapangan merupakan penelitian
yang dilakukan dalam ruangan terbuka, dimana kelompok eksperimen masih
dapat berhubungan dengan faktor-faktor luar.
·
Kelebihan penelitian lapangan adalah hasil penelitian ini dapat diberlakukan
dalam kehidupan sehari-hari.
·
Kelemahan penelitian lapangan adalah tingkat kepastian hubungan sebab
akibat tidak sebesar pada penelitian laboratorium karena sulitnya untuk
mengontrol variabel-variabel pengganggu.
Dalam melakukan sebuah penelitian percobaan,
terdapat etika dan aturan-aturan yang harus diperhatikan oleh sang
peneliti karena menyangkut kebebasan dan hak asasi subjek penelitian.
Berikut adalah etika penelitian percobaan:
- Kebebasan
bagi public untuk mengakses hasil penelitian.
- Menjaga
kerahasiaan (privacy) subjek penelitian.
- Mengirimkan
hasil penelitian kepada subjek.
- Memberikan
hal subjek dan meminta persetujuan terlebih dahulu.
-
Memberitahukan secara jujur dan jelas kepada subjek
tentang prosedur penelitian yang telah dilakukan.
C. Jurnal
Penelitian Psikologi yang Membahas Tentang Internet
Saat ini internet sudah hampir semua orang
menggunakannya. Tapi sebuah studi menemukan bahwa menggunakan internet
secara berlebihan dapat merusak otak remaja yang membuat salah satu bagian otak
cenderung keriput. Penggunaan internet sudah sangat umum pada zaman
sekarang. Tapi sebuah studi menemukan bahwa menggunakan internet secara
berlebihan dapat merusak otak remaja yang membuat salah satu bagian otak
cenderung keriput.
Para ilmuwan menemukan adanya tanda-tanda
atrofi (penyusutan) pada materi abu-abu di otak remaja pengguna internet berat
yang semakin memburuk dari waktu ke waktu. Hal ini dapat mempengaruhi tingkat
konsentrasi dan memori, serta kemampuan remaja untuk membuat keputusan dan
tujuan yang diterapkan. Selain itu juga dapat mengurangi hambatan dan mendorong
remaja melakukan perilaku yang tidak pantas. Kesimpulan ini diperoleh dari
penelitian yang dilakukan dengan menggunakan scan otak MRI dari 18 pelajar
berusia 19 tahun yang menghabiskan 8 sampai 13 jam sehari untuk bermain game
online,selama enam hari dalam seminggu.
Pelajar diklasifikasikan sebagai pecandu
internet setelah menjawab delapan pertanyaan, termasuk apakah mereka telah mencoba
untuk berhenti menggunakan internet dan apakah mereka berbohong kepada anggota
keluarga tentang jumlah waktu yang mereka habiskan untuk online. Hasil
perbandingan dengan kelompok kontrol menunjukkan bahwa remaja pecandu internet
mengalami kerusakan pada materi abu-abu di permukaan keriput otak (korteks),
yang merupakan tempat pengolahan memori, emosi, kemampuan bahasa, penglihatan,
pendengaran dan kontrol motor.
Peneliti juga menemukan adanya perubahan
dalam jaringan otak yang disebut sebagai materi putih, yang melewatkan pesan
antara daerah berbeda dari materi abu-abu dalam sistem saraf. Menurut peneliti,
kelainan ini dapat membuat remaja lebih bergantung pada internet dan harus
menghadapi risiko mengalami IAD (internet addiction disorder).
2. Bermain Game Online
Saya memilih Counter Strike sebagai game yang saya
coba mainkan. dulu saya juga sangat menyukai game ini dan sekarang coba saya
minkan lagi setelah lama tidak saya sentuh.
game ini tentang peperangan antara teroris dan polisi, saya lebih menyukai menjadi teroris ketimbang polisi di game ini. tugas teroris di game ini adalah memasang bom ditempat yang telah ditentukan dan menjaganya dari polisi sampai bom itu meledak karena tugas polisi adalah menjinakan bom tersebut.
Dampak Positifnya game ini adalah :
game ini tentang peperangan antara teroris dan polisi, saya lebih menyukai menjadi teroris ketimbang polisi di game ini. tugas teroris di game ini adalah memasang bom ditempat yang telah ditentukan dan menjaganya dari polisi sampai bom itu meledak karena tugas polisi adalah menjinakan bom tersebut.
Dampak Positifnya game ini adalah :
-Bisa Merefresh otak yang penat
-sarana hiburan
-bisa membuat saya senang untuk beberapa saat
-memiliki banyak relasi di dunia maya.
Dampak Negatifnya game ini adalah :
-Lupa waktu
-Bikin Emosi naik kalau kalah
-Lupa kewajiban beribadah
-lupa makan
-mata saya jadi perih dan pegal karena saya bisa menghabiskan
bermain game ini berjam-jam dimalam hari.